Robot Humanoid Yang Lucu Saat Bernyanyi

Pada Robot Exhibition dua tahun yang lalu (9-12 november 2011) di Tokyo Big Site Convention Center setidaknya ada 300 perusahaan mempamerkan karyanya disana. Satu yang menarik perhatian adalah sebuah Robot Humanoid yang tampak sangat realistik dan lucu ketika menyanyi.

Robot yang dipamerkan kebanyakan adalah robot yang digunakan untuk kegiatan industrial, namun beberapa diantaranya adalah untuk jasa pelayanan. Robot layanan secara umum bisa diartikan sebagai robot yang dapat menggantikan tugas-tugas manusia dalam melakukan kegiatannya, seperti menyapu, memasak, sampai menyanyi. Permintaan robot pengganti tugas manusia ini telah tumbuh pesat beberapa tahun belakangan.

Dalam perkembangannya Jepang telah membuat robot layanan ini menjadi tampak lebih ramah dan nyaman. Robot Humanoid yang mereka buat sudah seperti yang ada pada film-film fiksi ilmiah. Dan mungkin yang paling mengesankan adalah robot humanoid bernama HRP-4c “Miimu” yang dapat bernyanyi dan menari layaknya manusia.

Robot yang menyerupai manusia atau dikenal sebagai robot humanoid ini dikembangkan oleh National Institute of Advanced Industri Sains dan Technology (AIST) Jepang dan mampu melakukan sejumlah gerakan mirip manusia. Robot Humanoid ini juga dapat berinteraksi dengan manusia melalui pengenalan suara dan menyanyikan nyanyiannya menggunakan suara Vocaloid sintesis software layaknya Hatsune Miku yang terkenal itu.

Penampilan fisik Miimu adalah model angka rata-rata seorang wanita muda Jepang, berukuran 158 cm dan berat 43 kg – termasuk baterai. Wajahnya juga mampu membentuk sejumlah ekspresi yang berbeda, dan gerakan lembut pipi montok dan mulutnya saat ia bernyanyi secara mengejutkan sangatlah nyata.

Miimu telah muncul di sejumlah acara publik, termasuk fashion show pada tahun 2009 dan live performance di 2010 Digital Content Expo di Tokyo. Menurut situs AIST , HRP-4C masih mengalami pengembangan dengan harapan menggunakan teknologi ini dalam industri hiburan.

Meskipun kita tidak yakin apakah Miimu punya bakat yang cukup untuk menggantikan penghibur manusia, kita hanya bisa melihat bagaimana teknologi ini berjalan kedepannya.

Sumber : goodpaste

Artikel Terkait:

Posted in: info,Teknologi